Pasangan ASIH Siap Perjuangkan Produk Lokal Seperti Kawista
Karawang,- Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu, mengunjungi Kawasan Wisata Tanaman (KAWISTA) di Telagasari, Karawang. Ahad (29/9/2024).
Dalam kunjungannya, Syaikhu bertemu dengan para tokoh tani, termasuk Pak Wawan Kawista selaku pemilik objek wisata Kawista, Syaikhu mengapresiasi upaya dalam menjadikan tempat objek wisata melalui penanaman dan pelestarian buah-buahan langka.
“Alhamdulillah, saya mengunjungi Kawasan Wisata Tanaman di Telagasari, Karawang, dan bertemu dengan para tokoh tani seperti Pak Wawan Kawista. Ini patut diapresiasi bagaimana tempat ini bisa dijadikan objek wisata karena adanya penanaman dan pelestarian buah-buahan langka di Kawista,” ujar Syaikhu.
Syaikhu menekankan pentingnya dukungan serta perhatian dari pemerintah Provinsi untuk objek wisata seperti Kawista.
“Perlu ada dukungan dari pemerintah provinsi untuk objek wisata seperti Kawista, misalkan dengan memberikan subsidi pupuk atau penyuluhan bagi para petani dalam menanam buah-buahan langka,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Mantan Wakil Walikota Bekasi itu juga mencicipi olahan dari buah langka seperti dodol dan jus, yang menurutnya sangat nikmat.
Lebih lanjut, Syaikhu menyoroti pentingnya perhatian terhadap produk-produk olahan dari buah-buahan langka.
“Produk-produk dari olahan ini juga perlu menjadi perhatian. Pemerintah provinsi melalui BJB bisa memberikan kredit usaha skala mikro agar UMKM ini bisa memperluas pemasaran mereka ke supermarket dan pasar swalayan, sehingga lebih mudah dijumpai oleh masyarakat,” tambahnya.
Syaikhu berjanji bahwa jika pasangan ASIH (Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie) terpilih nanti, mereka akan berusaha untuk memperjuangkan produk-produk seperti Kawista.
“In sya Allah, ketika pasangan ASIH terpilih nanti, kami akan berusaha untuk memperjuangkan produk seperti Kawista ini,” tutupnya dengan penuh semangat.
Dengan komitmen yang kuat untuk mendukung sektor pertanian dan UMKM, Ahmad Syaikhu berharap dapat membawa perubahan positif bagi perekonomian masyarakat Jawa Barat.